Kamis, 31 Oktober 2013


  
Keberhasilan Penggunaan Komputer dalam Bidang Industri
Saat ini banyak industri yang telah menggunakan sistem jaringan komputer untuk mendukung proses produksi, transaksi bisnis dan fungsi organisasi lainnya. Disamping manfaat dan kegunaan komputer yang begitu banyak, sistem jaringan komputer juga memberikan kemudahan bagi industri dan perusahaan untuk berbagi dan menyimpan data serta informasi. Namun, untuk mendapatkan manfaat, keuntungan dan kemudahan tersebut tentu saja membutuhkan biaya. Tergantung bagaimana jaringan tersebut digunakan dan dimanfaatkan oleh industri atau perusahaan, hal tersebut juga bisa menimbulkan kerugian.
Konektifitas dan Komunikasi
Salah satu manfaat dan keuntungan utama dari jaringan komputer adalah kemampuannya untuk menghubungkan banyak pengguna dengan sistem komputer. Misalnya, karyawan yang bekerja dengan komputer mereka pada bagian administrasi dalam sebuah perusahaan, dapat terhubung dengan komputer karyawan bagian keuangan karena mereka dihubungkan oleh sebuah sistem jaringan komputer LAN (LOcal Area Network). Karyawan yang bekerja dengan komputer pada kantor cabang sebuah perusahaan dapat terhubung dengan komputer karyawan yang berada pada kantor pusat karena dihubungkan oleh sebuah sistem jaringan WAN (Wide Area Network). Karena setiap komputer mereka terhubung dalam sebuah jaringan komputer LAN atau WAN, maka mereka akan lebih mudah untuk saling mengirim dan menerima file, dokumen, data, informasi dan berkomunikasi antara yang satu dengan yang lainnya. Misalnya, pimpinan pusat sebuah perusahaan memerlukan laporan keuangan dari kantor cabang, maka tidak perlu lagi mengirimkannya dalam bentuk hard copy seperti disket atau USB, cukup mengunduhnya dari komputer cabang ke sistem jaringan komputer perusahaan, maka laporan tersebut dapat diakses oleh pimpinan.
Pengelolaan Data dan Keamanan
Sejak sistem jaringan komputer memiliki kapasitas untuk memusatkan data ke lokasi tertentu seperti server, sistem jaringan komputer juga memiliki kapasitas untuk melindungi data tersebut. Jika administrator jaringan ingin membatasi jumlah pengguna yang dapat mengakses data, mereka dapat melakukannya dengan cara mengimplementasikan protokol kemanan untuk melindungi informasi dan data rahasia perusahaan. Jika tidak mendapatkan ijin dari administrator, maka pengguna yang tidak berhak tidak dapat mengakses data dan informasi tersebut. Hal ini akan membantu administrator memantau aktifitas dalam sistem jaringan dan dapat memblokir hal-hal yang dapat mengganggu sistem jaringan komputer perusahaan tersebut.
Mengatur Biaya
Membangun sebuah sistem jaringan komputer yang aman, nyaman dan bermanfaat tentu membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Komputer tidak dapat terhubung antara yang satu dengan yang lainnya secara otomatis. Sebuah sistem jaringan komputer memerlukan investasi yang cukup besar baik itu untuk kebutuhan software (perangkat lunak) dan hardware (perangkat keras). Perusahaan juga perlu mengeluarkan biaya untuk merencanakan, merancang dan mendesain sistem jaringan komputer yang akan diaplikasikan nantinya. Jaringan sistem komputer industri atau perusahaan juga memerlukan sebuah komputer server yang tentu saja memiliki spesifikasi yang canggih dan tangguh.
Gangguan kemanan jaringan
Sistem jaringan komputer tidak sepenuhnya terjamin kemanannya. Ancaman yang biasanya dapat mengganggu sistem jaringan komputer dapat berupa virus, trojan, serangan hacker dan yang lainnya. Oleh karena itu setiap administrator jaringan komputer perlu membuat sistem keamanan yang dapat menangkal ancaman-ancaman yang menyerang.

1 komentar: